Nama-Nama Tulang: Panduan Lengkap Sistem Rangka Manusia

Penulis: Chiara Mahardika Kinanti Sarono

Diperbarui: Diterbitkan:

Nama-Nama Tulang: Panduan Lengkap Sistem Rangka Manusia
nama-nama tulang

Kapanlagi.com - Tubuh manusia memiliki sistem rangka yang kompleks dan terorganisir dengan baik. Rangka manusia dewasa pada umumnya terdiri dari 206 tulang yang memiliki nama-nama spesifik sesuai dengan lokasi dan fungsinya.

Saat lahir, rangka manusia terdiri dari sekitar 270 tulang yang kemudian menyatu seiring bertambahnya usia. Proses penyatuan ini menghasilkan struktur rangka yang lebih kuat dan stabil untuk menopang tubuh dewasa.

Menurut Buku Ajar Nyeri 2017, kolumna vertebra dibentuk oleh serangkaian 33 vertebra yang terdiri dari 7 korpus servikal, 12 korpus torakal, 5 korpus lumbal, 5 korpus sakral, dan 4 koksigeal. Sistem rangka ini tidak hanya berfungsi sebagai penyangga tubuh, tetapi juga melindungi organ vital dan memungkinkan pergerakan tubuh.

1. Klasifikasi Nama-Nama Tulang Berdasarkan Lokasi

Klasifikasi Nama-Nama Tulang Berdasarkan Lokasi (c) Ilustrasi AI

Nama-nama tulang dalam tubuh manusia dapat diklasifikasikan berdasarkan lokasinya menjadi dua kelompok utama. Pembagian ini membantu memahami struktur dan fungsi setiap tulang secara sistematis.

Rangka aksial merupakan tulang-tulang penyusun rangka kepala dan batang tubuh manusia yang mencakup sekitar 80 tulang. Kelompok ini terdiri atas rangka tengkorak dan rangka batang tubuh yang berfungsi melindungi organ-organ vital seperti otak, jantung, dan paru-paru.

Rangka apendikular adalah kelompok tulang yang membentuk anggota gerak tubuh, yaitu lengan dan tungkai, serta tulang yang menyambung anggota gerak dengan tulang pada garis tengah tubuh. Kelompok ini mencakup sekitar 126 tulang yang memungkinkan berbagai gerakan dan aktivitas sehari-hari.

Menurut Alodokter, anatomi tulang tersusun atas berbagai struktur, yaitu jaringan padat, jaringan seperti spons, dan jaringan subchondral yang memberikan kekuatan dan fleksibilitas pada sistem rangka.

2. Nama-Nama Tulang Rangka Aksial

Nama-Nama Tulang Rangka Aksial (c) Ilustrasi AI

Rangka aksial memiliki peran fundamental dalam memberikan struktur dasar tubuh manusia. Kelompok tulang ini membentuk sumbu utama atau garis tengah tubuh yang menjadi fondasi bagi seluruh sistem rangka.

1. Tulang Tengkorak (Skull): Terdiri dari 28 tulang yang meliputi 8 tulang kepala (neurocranium), 14 tulang wajah (viscerocranium), dan 6 tulang pendengaran. Nama-nama tulang tengkorak antara lain tulang frontal (dahi), parietal (ubun-ubun), oksipital (kepala belakang), temporal (pelipis), sfenoid (baji), dan etmoid (tapis).
2. Tulang Belakang (Vertebrae): Terdiri dari 33 ruas tulang yang dibagi menjadi 7 vertebra servikal (leher), 12 vertebra torakal (punggung atas), 5 vertebra lumbal (pinggang), 5 vertebra sakral (kelangkang), dan 4 vertebra koksigeal (ekor).
3. Tulang Rusuk (Costa): Berjumlah 24 tulang (12 pasang) yang terdiri dari 7 pasang rusuk sejati, 3 pasang rusuk palsu, dan 2 pasang rusuk melayang.
4. Tulang Dada (Sternum): Terdiri dari 3 bagian yaitu manubrium, korpus, dan prosesus xifoid yang berfungsi sebagai tempat melekatnya tulang rusuk.
5. Tulang Hyoid: Tulang berbentuk huruf U yang terletak di antara laring dan tulang rahang bawah.
6. Tulang Pendengaran: Terdiri dari 6 tulang kecil (3 pasang) yaitu maleus (martil), inkus (landasan), dan stapes (sanggurdi).

Berdasarkan Dasar-Dasar Ilmu Gizi Dalam Keperawatan, kalsium merupakan bahan utama dalam proses pembentukan tulang dan gigi, dimana 99% kalsium dalam tubuh berguna untuk membentuk tulang.

3. Nama-Nama Tulang Rangka Apendikular

Nama-Nama Tulang Rangka Apendikular (c) Ilustrasi AI

Rangka apendikular memiliki fungsi utama sebagai anggota gerak tubuh yang memungkinkan manusia melakukan berbagai aktivitas. Sistem ini terdiri dari tulang-tulang ekstremitas atas dan bawah beserta gelang penghubungnya.

1. Gelang Bahu (Pectoral Girdle): Terdiri dari 4 tulang yaitu 2 tulang klavikula (selangka) dan 2 tulang skapula (belikat) yang menghubungkan lengan dengan rangka aksial.
2. Tulang Lengan: Meliputi 6 tulang yaitu 2 humerus (lengan atas), 2 radius (pengumpil), dan 2 ulna (hasta) yang memungkinkan gerakan lengan dan siku.
3. Tulang Tangan: Terdiri dari 54 tulang yang meliputi 16 tulang karpus (pergelangan tangan), 10 tulang metakarpus (telapak tangan), dan 28 tulang falang (jari tangan).
4. Gelang Panggul (Pelvic Girdle): Terdiri dari 2 tulang panggul yang masing-masing terbentuk dari penyatuan tulang ilium (usus), iskium (duduk), dan pubis (kemaluan).
5. Tulang Tungkai: Meliputi 8 tulang yaitu 2 femur (paha), 2 tibia (kering), 2 fibula (betis), dan 2 patella (tempurung lutut).
6. Tulang Kaki: Terdiri dari 52 tulang yang meliputi 14 tulang tarsal (pergelangan kaki), 10 tulang metatarsal (telapak kaki), dan 28 tulang falang (jari kaki).

Menurut Pemantauan Status Gizi Pada Lansia, pengukuran dimulai dari siku (olekranon) hingga titik tengah prosesus stiloideus (penonjolan tulang di pergelangan tangan) dapat digunakan untuk memperkirakan tinggi badan seseorang.

4. Fungsi dan Karakteristik Nama-Nama Tulang

Fungsi dan Karakteristik Nama-Nama Tulang (c) Ilustrasi AI

Setiap nama nama tulang dalam tubuh manusia memiliki fungsi dan karakteristik yang unik sesuai dengan lokasinya. Pemahaman tentang fungsi ini penting untuk mengetahui peran masing-masing tulang dalam sistem rangka.

Tulang-tulang rangka aksial berfungsi sebagai pelindung organ vital dan penyangga struktur tubuh. Tulang tengkorak melindungi otak, tulang rusuk dan dada melindungi jantung serta paru-paru, sedangkan tulang belakang melindungi sumsum tulang belakang dan menyangga seluruh tubuh bagian atas.

Tulang-tulang rangka apendikular memiliki fungsi utama untuk pergerakan dan mobilitas. Tulang lengan memungkinkan berbagai gerakan tangan dan manipulasi objek, sementara tulang tungkai mendukung berat tubuh dan memungkinkan lokomotion seperti berjalan, berlari, dan melompat.

Berdasarkan Imunologi Dan Infeksi, sumsum tulang merupakan bagian utama dari sistem imun karena semua sel darah berasal dari sumsum tulang, termasuk sel limfosit T dan B yang berperan dalam sistem kekebalan tubuh.

5. Perkembangan dan Pertumbuhan Tulang

Tulang-tulang yang kita kenal saat ini mengalami proses perkembangan yang kompleks sejak masa janin hingga dewasa. Proses ini melibatkan pembentukan, pertumbuhan, dan pematangan tulang yang berlangsung bertahun-tahun.

Pada masa janin, tulang awalnya terbentuk dari tulang rawan yang kemudian mengalami osifikasi atau pengerasan menjadi tulang sejati. Proses ini dimulai sekitar minggu ke-6 kehamilan dan terus berlanjut hingga masa dewasa muda.

Pertumbuhan tulang dipengaruhi oleh berbagai faktor termasuk nutrisi, hormon, dan aktivitas fisik. Kalsium dan vitamin D memiliki peran krusial dalam pembentukan dan pemeliharaan kesehatan tulang sepanjang hidup.

Menurut Panduan Muslim Kaffah Sehari-hari dari Kandungan hingga Kematian, pada minggu ke-40 kehamilan, ubun-ubun di kepala bayi tulangnya masih lembut dan akan mengeras sampai beberapa bulan ke depan setelah kelahiran.

6. FAQ (Frequently Asked Questions)

FAQ (Frequently Asked Questions) (c) Ilustrasi AI

1. Berapa jumlah total nama-nama tulang dalam tubuh manusia dewasa?

Tubuh manusia dewasa memiliki 206 tulang yang terdiri dari 80 tulang rangka aksial dan 126 tulang rangka apendikular. Jumlah ini berbeda dengan bayi yang lahir dengan sekitar 270 tulang yang kemudian menyatu seiring pertumbuhan.

2. Apa perbedaan antara tulang aksial dan apendikular?

Tulang aksial adalah tulang-tulang yang membentuk sumbu tubuh seperti tengkorak, tulang belakang, dan tulang rusuk yang berfungsi melindungi organ vital. Tulang apendikular adalah tulang-tulang anggota gerak seperti lengan dan kaki yang memungkinkan pergerakan tubuh.

3. Tulang apa yang paling besar dalam tubuh manusia?

Tulang femur atau tulang paha merupakan tulang terbesar dan terpanjang dalam tubuh manusia. Tulang ini menghubungkan panggul dengan lutut dan berperan penting dalam menopang berat tubuh saat berdiri dan berjalan.

4. Bagaimana cara mengingat nama-nama tulang dengan mudah?

Cara terbaik mengingat nama-nama tulang adalah dengan mempelajarinya berdasarkan kelompok dan lokasi, menggunakan nama Latin beserta artinya, serta menghubungkan dengan fungsi masing-masing tulang dalam aktivitas sehari-hari.

5. Apakah jumlah tulang bisa berbeda pada setiap orang?

Ya, jumlah tulang dapat sedikit berbeda antar individu karena variasi anatomis seperti tulang rusuk tambahan, tulang sesamoid, atau kondisi bawaan lainnya. Namun, 206 tulang adalah jumlah standar untuk manusia dewasa normal.

6. Mengapa nama-nama tulang menggunakan istilah Latin?

Penggunaan nama Latin dalam anatomi tulang bertujuan untuk standardisasi internasional sehingga para ahli medis di seluruh dunia dapat berkomunikasi dengan terminologi yang sama, terlepas dari bahasa lokal mereka.

7. Kapan proses penggabungan tulang selesai pada manusia?

Proses penggabungan atau fusi tulang umumnya selesai pada usia 25-30 tahun ketika lempeng pertumbuhan menutup. Beberapa tulang seperti tulang tengkorak dapat terus mengalami perubahan hingga usia yang lebih tua.

Rekomendasi
Trending