Sinopsis Film 'THE WOMAN IN CABIN 10' - Keira Knightley Jadi Jurnalis Ambisius
Diperbarui: Diterbitkan:

Film The Woman In Cabin 10 (cr: Sister Pictures/Netflix)
Kapanlagi.com - Film THE WOMAN IN CABIN 10 akhirnya resmi tayang di Netflix mulai 10 Oktober 2025. Dibintangi oleh Keira Knightley dan diadaptasi dari novel laris karya Ruth Ware, film ini membawa penonton menyelami dunia penuh misteri, paranoia, dan perjuangan seorang perempuan untuk didengar.
Dengan latar kapal pesiar super mewah di tengah lautan, film ini memadukan kemewahan dan teror psikologis yang membuat penonton ikut merasakan tekanan batin sang tokoh utama. Melalui sentuhan elegan dan atmosfer menegangkan, THE WOMAN IN CABIN 10 bukan hanya kisah thriller, tetapi juga refleksi tentang bagaimana suara perempuan kerap diragukan di tengah kebisingan dunia yang memilih diam.
Ikuti juga berita Keira Knightley lainnya di Liputan6.com
Advertisement
Berita Lainnya
Sinopsis Film 'THE WOMAN IN CABIN 10' - Keira Knightley Jadi Jurnalis Ambisius
Fakta Menarik Serial Netflix 'BLACK DOVES', Serial Thriller Menegangkan Penuh Adegan Laga!
Sinopsis Film OFFICIAL SECRET (2019), Kisah Nyata Pegawai Intelijen Inggris dalam Mengungkap Rahasia Negara
5 Rekomendasi Film Adaptasi Literatur Inggris Klasik, Wajib Masuk Watchlist!
Siap-siap Baper, Inilah Sederet Film Romansa Yang Diadaptasi Dari Novel Terkenal Karya Jane Austen!
1. Dari Novel ke Layar Kaca
Novel THE WOMAN IN CABIN 10 karya Ruth Ware pertama kali terbit pada 2016 dan langsung menjadi salah satu novel thriller paling populer di dunia. Hampir satu dekade berselang, kisah mencekam itu akhirnya dihidupkan kembali lewat adaptasi film yang digarap oleh sutradara Simon Stone, yang sebelumnya dikenal lewat film THE DIG.
Proyek adaptasinya sebenarnya sudah lama digarap sejak novel rilis, namun baru terealisasi setelah Netflix mengambil alih hak produksinya. Dilansir dari The Hollywood Reporter, Ware mengungkapkan bahwa ia sempat tak menyangka proyek ini benar-benar akan diwujudkan hingga akhirnya mengetahui Keira Knightley dipilih sebagai pemeran utama Lo Blacklock. Momen itu disebut Ware sebagai salah satu hal paling berkesan dalam perjalanan kariernya.
Sutradara Simon Stone menampilkan visual megah dan atmosfer mencekam dengan menggunakan kapal pesiar nyata sebagai lokasi syuting. Setiap detail desain produksinya menciptakan nuansa elegan namun penuh tekanan psikologis, memperkuat tema tentang isolasi dan kehilangan kendali. Netflix sendiri menggambarkan film ini sebagai thriller elegan yang membawa penonton pada labirin ketidakpastian di tengah laut, dengan perpaduan sinematografi menawan dan tensi misteri yang terus meningkat.
(Ashanty berseteru dengan mantan karyawannya, dirinya bahkan sampai dilaporkan ke pihak berwajib.)
2. Sinopsis Film
Lo Blacklock, seorang jurnalis perjalanan ambisius, mendapatkan kesempatan langka untuk meliput pelayaran eksklusif di kapal pesiar mewah yang hanya dihadiri oleh kalangan elit. Semua tampak sempurna, hingga suatu malam ia mendengar jeritan dari kabin sebelah dan melihat sosok perempuan dilempar ke laut.
Kepanikan mulai melanda saat Lo melapor kepada pihak keamanan, tetapi keesokan harinya seluruh penumpang dinyatakan lengkap. Tidak ada seorang pun yang hilang, dan tak ada satu pun yang mempercayai ceritanya. Lo pun mulai mempertanyakan kewarasannya sendiri, terjebak dalam permainan gaslighting dan manipulasi yang membuatnya semakin terpojok.
Ketika situasi semakin mencekam, Lo berusaha mengungkap apa yang sebenarnya terjadi di balik kemewahan kapal pesiar itu. Namun semakin dalam ia mencari kebenaran, semakin besar pula bahaya yang mengintai. Film ini berhasil menggambarkan ketegangan batin seorang perempuan yang harus berjuang sendirian untuk membuktikan bahwa dirinya tidak gila, bahwa apa yang ia lihat memang nyata.
Tema gaslighting dan paranoia menjadi kekuatan utama cerita THE WOMAN IN CABIN 10, memperlihatkan bagaimana realitas bisa dipelintir, dan bagaimana perempuan sering kali diabaikan bahkan ketika berusaha menyuarakan kebenaran.
3. Pesan Feminisme dan Sekuel yang Ditunggu
Meski tak terlibat langsung dalam proses kreatif, Ruth Ware mengaku puas dengan hasil akhir film yang dinilainya berhasil menangkap esensi cerita aslinya. Ia menyebut bahwa THE WOMAN IN CABIN 10 bukan hanya kisah misteri pembunuhan di tengah laut, tetapi juga refleksi sosial tentang bagaimana perempuan sering kali harus berjuang keras agar suaranya didengar dan dipercaya.
Bersamaan dengan perilisan film ini, Ware juga memperkenalkan novel sekuel berjudul THE WOMAN IN SUITE 11. Dalam kisah lanjutan ini, Lo Blacklock digambarkan telah menjadi seorang ibu dan kembali terjebak dalam misteri baru di hotel mewah Swiss. Sekuel ini memperdalam karakter Lo sebagai sosok yang terus berjuang menghadapi trauma masa lalu sekaligus mempertahankan keberanian untuk mencari kebenaran.
Dengan pesan feminisme yang kuat, sinematografi yang memikat, serta performa menegangkan dari Keira Knightley, THE WOMAN IN CABIN 10 menjadi film thriller psikologis yang tak hanya memacu adrenalin, tapi juga mengajak penonton merenungkan pentingnya mendengar suara yang selama ini diabaikan.
Berita Lainnya
Siap-siap Baper, Inilah Sederet Film Romansa Yang Diadaptasi Dari Novel Terkenal Karya Jane Austen!
Ada Kisah Seorang Vampir, 5 Film Ini Diambil Dari Cerita Nyata Tokoh Bangsawan di Abad Pertengahan!
Siap-siap Tisu, Berikut Daftar Film-Film Biografi Yang Sanggup Kuras Emosi Kamu!
Siap-siap Tisu, Berikut Daftar Film-Film Biografi Yang Sanggup Kuras Emosi Kamu!
Film 'SELESAI' Bikin Heboh Media Sosial, Sederet Film Ini Juga Angkat Tema Perselingkuhan
(Deddy Corbuzier buka suara terkait isu cerai, marah ke pihak Pengadilan Agama!)
Advertisement