1. Selalu Rayakan Ultah Anak Bersama

Masayu menjelaskan bahwa kebersamaan di hari spesial sang anak bukanlah sesuatu yang baru mereka lakukan. Sejak Samara lahir, mereka tidak pernah melewatkan satu tahun pun tanpa merayakannya bertiga, baik saat masih menikah maupun setelah berpisah.

"Selama 16 tahun Samara lahir di dunia ini, tiap tahun kita memang selalu bareng-bareng, selalu ngerayainnya bertiga. Jadi, buat kita mungkin itu hal yang biasa, tapi buat orang lain mungkin terlihat berbeda," ungkap Masayu.

2. Fokus Kesehatan Mental Anak

Fokus utama mereka dalam menjaga tradisi ini adalah kesehatan mental Samara. Sebagai anak tunggal, Masayu dan Lembu ingin memastikan putri mereka tidak pernah merasa kekurangan kasih sayang dari kedua orang tuanya.

"Karena Samara kan anak tunggal, jadi kami lebih menjaga mental health-nya. Kalau dulu mungkin kami enggak terlalu paham soal itu, tapi sekarang kan anak-anak jauh lebih peka dan pintar," ujar Masayu.

3. Salah Satu Cara Co-Parenting

Bagi aktris berusia 41 tahun ini, kehadiran ibu dan bapaknya secara bersamaan di momen penting adalah cara mereka untuk menunjukkan bahwa Samara tetap memiliki keluarga yang utuh, meski dalam bentuk yang berbeda.

"Itu salah satu cara co-parenting aku sama Lembu supaya dia (Samara) tetap merasa punya keluarga yang utuh, walaupun Ibu dan Bapaknya sudah enggak bareng," tutupnya.

4. FAQ Co-Parenting Masayu dan Lembu

Apa yang dimaksud dengan co-parenting antara Masayu dan Lembu?
Co-parenting antara Masayu dan Lembu adalah menjaga hubungan harmonis demi kebahagiaan putri mereka, Samara.

Bagaimana cara Masayu dan Lembu merayakan ulang tahun Samara?
Mereka selalu merayakan ulang tahun Samara bersama selama 16 tahun, menunjukkan komitmen mereka sebagai orang tua.

Apa yang menjadi fokus utama Masayu dan Lembu setelah bercerai?
Fokus utama mereka adalah menjaga kesehatan mental Samara dan memastikan dia merasa memiliki keluarga yang utuh.