YouTuber Prank Daging Kurban Ternyata Sampah Diamankan Polisi, Pihak Keluarga Klarifikasi Konten Hanya Settingan

Diterbitkan 03 Agustus 2020 07:30 WIB

credit: Youtube.com/Edo Putra Official

Kapanlagi.com - Baru-baru ini dunia maya geger dengan konten seorang YouTuber asal Palembang, Edo Putra. Tepat di hari raya Idul Adha 1441 H (31/7/2020), Edo Putra melakukan prank bagi-bagi kantung daging kurban yang ternyata berisi sampah.

Hal ini sampai juga di telinga keluarga Edo Putra yang mengklarifikasi bahwa konten tersebut hanya settingan semata. Ternyata, 'korban' dalam video tersebut masih memiliki hubungan keluarga dengan Edo Putra.

"Benar, itu orang tua kandung, emang sudah settingan, kepentingan konten, yang satu lagi orang tua temannya," ungkap Makmun, paman Edo Putra.

Disebut Rogoh Kocek Rp300 Juta Untuk Lamar Aurel Hermansyah, Atta Halilintar Buka Suara

1. Bukan yang Pertama

credit: Youtube.com/Edo Putra Official

Rupanya ini bukan kali pertama Edo Putra bikin konten prank. Sebelumnya, Edo Putra juga pernah mengunggah video THR kosong dan sempat mendapat teguran dari pihak keluarga.

"Pernah sekali masalah THR kosong itu, kalau nggak salah tahun kemarin. Cuma namanya juga anak-anak kadang nggak selalu di bawah pengawasan kita kan," ungkap sang paman.

Ditanya Netizen Tips Jadi Pelakor, Ayu Ting Ting Beri Jawaban Menohok

(Update terbaru Ammar Zoni, bakal dipindah dari Nusakambangan ke Jakarta.)

2. Solusi Terbaik

Seperti dikabarkan sebelumnya, Edo Putra diamankan oleh pihak Mapolrestabes Palembang bersama seorang rekannya tak lama setelah video prank tersebut diunggah. Pihak keluarga sendiri menginginkan yang terbaik untuk Edo Putra dan berharap YouTuber kontroversial itu bisa bebas.

"Paling pengin minta solusinya yang terbaik kan supaya bisa jadi pelajaran buat dia ke depan. Mungkin solusi dari pihak yang berwenang," sambung Makmum.

"Keluarga penginnya sih dia lepas," pungkasnya.

Viral Ibunda Selebgram Caca Zeta Sindir Pelanggan yang Pakai Sandal Jepit di Cafenya, Jadi Cibiran - Akhirnya Klarifikasi